Sudah berapa lama anda berkelana di dunia maya ini? Sudah cukupkah waktu yang anda habiskan untuk menjadi seorang blogger yang mapan? Begitu banyak pertanyaan yang ada disekitar kita dan juga beragam jawaban yang kita peroleh untuk menentukan kapan anda menjadi blogger yang cukup mapan.
Tidak menjadi masalah dimana anda membuat blog. Baik di hosting gratisan seperti wordpress.com atau blogspot.com, maupun yang menggunakan selfhosting. Kapan dan apa yang yang menjadi tolok ukur kita bisa dibilang sudah layak menjadi seorang blogger.
Mari kita telaah satu persatu aspek yang kemungkinan bisa menjadi ukuran predikat blogger ini.
1. Faktor usia
Tidak bisa dipungkiri waktu adalah ukuran yang sangat berpengaruh atau bahkan jadi faktor yang paling diperhitungkan. Berapa lama anda berkecimpung dengan dunia blog secara konsisten akan menjadikan anda mengenal lebih banyak asam garamnya berinteraksi dengan internet.
Tapi jangan lupa juga usia sebuah blog belum tentu mencerminkan kehandalan seseorang dalam urusan nge blog. Jadi jangan hanya melihat usia blog tetapi lihat sudah berapa lama pengelola blog itu bergulat dengan dunia maya ini.
Lalu berapa usia yang pantas? Silahkan anda renungkan sendiri, jika menurut saya minimal 1 tahun.
2. Faktor Statistik
Ada beberapa statistik yang bisa dijadikan ukuran. Masing-masing memiliki kerelasi satu dengan yang lain, sehingga bisa dikatakan semua menjadi satu kesatuan yang saling mendukung.
Pagerank
Walaupun kini sudah mulai pergeseran ukuran dengan tidak terlalu melihat besarnya pagerank, tetapi tetap saja nilai pagerank menunjukan tingkat popularitas karena biasanya blog dengan PR tinggi memiliki backlink yang sudah cukup baik.
Alexa
Yang ini tidak bisa dipungkiri. Alexa adalah ukuran traffic, semakin tinggi peringkatnya bisa dipastikan traffic sudah cukup baik. Tidak mungkin blog dengan traffic kecil tapi memiliki alexa rank yang tinggi, kecuali dengan cara cheating.
Jumlah artikel
Seseorang akan dikatakan mapan jika sudah berkecukupan. Dalam hal ini cukup memiliki artikel dalam blognya. Dengan asumsi update rutin setidaknya 3 hari sekali atau 2 kali satu minggu berarti dalam waktu 1 tahun sudah memiliki 104 tulisan.
Tetapi bagaimana jika hanya update 1 kali seminggu? Bagaimanapun juga yang namanya update tetap update terlepas berapapun frekuensinya.
Jumlah komentar
Jumlah komentar yang diperoleh dalam sebuah artikel bisa juga dijadikan ukuran keseriusan seseorang dalam mengelola blog. Umumnya untuk mendatangkan komentar kita haruslah rajin blogwalking untuk menjalin persahabatan. Semakin rajin maka akan semakin banyak yang kembali berkunjung. Dengan demikian walaupun bukan sebagai ukuran utama tetapi jumlah komentar juga turut diperhitungkan.
3. Faktor Monetize
Walaupun tidak semua blog dimonetized, setidaknya yang kita ketahui (karena banyak blogger merahasiakan blog yang dimonetized) tetapi perolehan yang dihasilkan bisa dijadikan faktor yang turut menentukan.
Untuk bisa memonetized blog, banyak persyaratan yang harus dipenuhi, misalnya pagerank, alexa dan lain sebagainya. Jadi faktor ini masih terkait dengan faktor yang lain.
Itulah 3 faktor utama yang bisa anda jadikan ukuran kapan saatnya anda dikatakan sebagai seorang blogger yang mapan. Anda punya pendapat lain atau ada tambahan? Jangan ragu untuk menyatakannya. Mari kita berbagi ….
Source : http://hpnugroho.com/2010/03/13/kapan-anda-bisa-disebut-sebagai-blogger-yang-cukup-mapan/
0 komentar:
Posting Komentar