Pseudocode adalah cara untuk menuliskan sebuah algoritma secara high-level (level tingkat tinggi). Biasanya Pseudocode dituliskan dengan kombinasi Bahasa Inggris dan notasi matematika. Biasanya sebuah Pseudocode tidak terlalu detail dibandingkan dengan program. Isu-isu detail dalam program yang sifatnya teknis tidak dibahas di dalam Pseudocode.
Komponen-komponen Pseudocode, antara lain :
- Variabel.
- Merupakan tempat penyimpanan sebuah nilai.
- Perulangan (Loop).
- Teknik for-do
- Teknik repeat-until
- Teknik while-do
- Percabangan (branch).
- Teknik if-then
- Teknik select-case
- Modul.
- Procedure/Sub
- Function.
- Teknik Rekursif
Contoh Pseudocode, sederhana :
- Algoritma untuk menampilkan 7 buah simbol #.
- Algoritma untuk menghitung faktorial dari N.
- Algoritma untuk menampilkan bilangan Fibonacci.
1 for i=1 to 7 do 2 display ”#” 3 end for
1 iTampung=1 2 for i=1 to N do 3 iTampung=iTampung*i 4 end for 5 display ”Faktorial dari ”,N,” adalah ”,iTampung,NL
1 f1=0 2 f2=1 3 for i=1 to 8 do 4 iFibo=f1+f2 5 display ”Angka ke-”,i,” adalah ”,iFibo,NL 6 f1=f2 7 f2=iFibo 8 end for
0 komentar:
Posting Komentar