PARTNER

Selasa, 23 Februari 2010

Selly Si Penipu Akhirnya Dijebak Bersama Teman Dekatnya

Bagi sejumlah karyawan Kompas, Sel memang sudah lama dicari. Ketika dia tiba-tiba menghilang Oktober lalu, misalnya, kehebohan luar biasa terjadi lantai tiga dan empat Gedung Kompas Gramedia. Milis internal pun ramai memperbincangkan sosok Sel sampai berhari-hari.

Saling tuding dan saling ledek antarkaryawan pun terjadi. Pertanyaan "Kamu juga kena ya?" pun berseliweran. Ada yang tersipu malu, ada yang terus terang mengaku, tetapi tak jarang pula yang menyangkal. Alhasil, suasana di kantor Redaksi Kompas pun riang ria ketika itu.


Sejak itu, beberapa wartawan Kompas memang mencoba untuk mencari informasi di mana kira-kira Sel berada. Penelusuran pun dilakukan dengan mencari alamat di data karyawan, tetapi ternyata alamatnya adalah kos-kosan.

Penelusuran di dunia maya ternyata makin menguatkan bahwa Sel memang "pemain" yang sudah berkali-kali menipu. Meski begitu, di mana keberadaan Sel belum juga terjawab. Titik terang datang Rabu (6/1/2010), ketika ada seorang berinisial A meninggalkan pesan untuk wartawan Kompas Sari Febriane agar menghubunginya.

Sekitar pukul 18.00, Sarie menghubungi A. "Ketika saya memperkenalkan nama saya, dia justru terkejut, karena nama saya bukan Sel, tetapi Sarie," katanya.

Lalu berceritalah A bahwa dia punya teman dekat yang mengaku sebagai wartawan Kompas yang biasa meliput di kepolisian dengan inisial SF. Wajar kalau Sel tahu persis Sarie meliput di kepolisian karena Sel memang sempat 6 bulan bekerja sebagai tenaga outsourcing di bagian resepsionis Kompas.

Ketika mengetahui ternyata SF bukanlah Sel yang dia kenal, berceritalah A bahwa dirinya telah ditipu belasan juta dalam kerja sama bisnis voucer. Maka, Sarie kemudian membuat janji dengan A untuk menjebak Sel di rumahnya di kawasan Petukangan, Jakarta Selatan.

Siang tadi, A bertandang ke rumah Sel di Petukangan, sedangkan dua wartawan Kompas memantau situasi untuk memastikan bahwa perempuan yang disambangi A itu benar-benar Sel. Ketika akhirnya dipastikan perempuan itu adalah Sel, wartawan Kompas pun masuk dan meminta baik-baik untuk diajak ke kantor, dipertemukan dengan para korbannya.

"Jadi bukan penangkapan ya Mas, tapi dia kami jemput untuk dipertemukan dengan para korbannya," kata Sarie.

Informasi tentang keberadaan Sel itu segera menyebar luas, dan malam ini para korban dari luar Kompas juga berdatangan. Untuk membuat perjanjian pengembalian uang, Sel malam ini juga akan dibawa ke kantor polisi.

Source : kompas.com
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Blogger templates